PT Sarana Mitra Luas Tbk ("SMIL" atau "Perseroan"), salah satu pemimpin dalam industri rental forklift, didirikan sejak tahun 2006 dengan awal memiliki sekitar 100 unit diesel forklift merek Toyota, Caterpillar, dan TCM yang berkapasitas 2,5 – 15 ton, hingga saat ini Perseroan memiliki 3.873 forklift. Seluruh forklift Perseroan dipasarkan di workshop utama Perseroan yang berlokasi di Gemalapik, Cikarang, dengan luas area sekitar 5.000 m².
Dengan pengalaman lebih dari 18 tahun, SMIL kini memiliki lebih dari 3.800 unit forklift dengan dua jenis forklift diesel dan elektrik untuk memenuhi kebutuhan berbagai industri. Diesel forklift dirancang untuk operasional luar ruangan seperti manufaktur, otomotif, dan pabrik baja, sementara electric forklift menjadi pilihan utama bagi industri makanan, farmasi, dan logistik yang memprioritaskan kebersihan.
Dalam rangka Penawaran Umum Obligasi I Sarana Mitra Luas Tahun 2024 dengan jumlah pokok obligasi sebanyak-banyaknya sebesar Rp300.000.000.000,- (tiga ratus miliar rupiah). Obligasi ini terdiri dari 2 (dua) seri Obligasi yang dijamin secara Kesanggupan Penuh (Full Commitment).
Seri A : 6,75 % - 7,35% Jangka waktu Obligasi adalah 3 (tiga) tahun sejak Tanggal Emisi.
Seri B: 7,25% - 7,80% Jangka waktu Obligasi adalah 5 (lima) tahun sejak Tanggal Emisi
idAAAcg (Triple A; Corporate Guarantee) dari Pefindo
|
Masa Penawaran Awal |
20 – 26 November 2024 |
|
Tanggal Efektif |
29 November 2024 |
|
Perkiraan Masa Penawaran Umum |
3 - 5 Desember 2024 |
|
Perkiraan Tanggal Penjatahan |
6 Desember 2024 |
|
Perkiraan Pembayaran dari Investor |
9 Desember 2024 |
|
Perkiraan Pembayaran dari JLU ke Emiten |
10 Desember 2024 |
|
Perkiraan Tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik |
10 Desember 2024 |
|
Perkiraan Tanggal Pencatatan di Bursa Efek Indonesia |
11 Desember 2024 |
Obligasi ini tidak dijamin dengan jaminan khusus, namun dijamin dengan penanggungan dari CGIF dengan jumlah penanggungan sebesar seluruh kewajiban pembayaran Bunga Obligasi terutang dan Pokok Obligasi (tidak termasuk denda), serta Biaya Pihak yang Dijamin berdasarkan dan sehubungan dengan Perjanjian.
Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Obligasi, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan seluruhnya oleh Perseroan untuk:
Dengan terlaksananya Penawaran Umum Obligasi ini, Perseroan semakin yakin akan dapat meneruskan visinya untuk menjadi pemimpin pasar dalam bisnisnya dengan lebih dari 50% pangsa pasar bisnis penyewaan forklift di Indonesia.